Rabu, 13 Januari 2010

Bendungan Bening
















Proyek Irigasi Widas merupakan rangkaian proyek-proyek yang dilaksanakan oleh Badan Pelaksana Proyek Induk Pengembangan Wilayah Sungai Brantas, Direktorat Jendral Pengairan, Departemen Pekerjaan Umum. Bendungan Bening atau yang lazim disebut Bendungan Widas terletak di Dukuh Petung, desa Pajaran, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, +15 Km disebelah barat kota Nganjuk.
Lokasi bendungan berada pada Kali Bening yang bermata air di Gunung Wilis. Di sisi utara Kali Bening terdapat Gunung Pandan dan Pegunungan Kendeng.

Manfaat dan tujuan dibangun Bendungan Bening yaitu :
  1. Menyediakan air irigasi untuk daerah seluas 9.120 ha.
  2. Mengendalikan banjir
  3. Membangkitkan tenaga listrik dengan daya terpasang sebesar 1x650 kW
  4. Manfaat lainnya adalah untuk Pengembangan Pariwisata & perikanan darat

Pembangunan
Studi kelayakan Proyek Irigasi Widas dan DAM Bening sebagi salah satu proyek yang diusulkan dalam studi Pengembangan Wilayah Daerah Aliran Sungai Kali Brantas pada tahun 1972, dimulai pada tahun 1976 dilanjutkan dengan pekerjaan Investigasi dan Design Report.
Pembangunan Bendungan Bening dilaksanakan dari tahun anggaran 1978/1979 sampai dengan tahun 1981/1982.
Pelaksana pembangunan adalah :
Pekerjaan konstruksi sipil : Proyek Brantas s/d tahun 1980/1981 dan mulai tahun 1981/1982 oleh PT. Brantas Abibraya (Persero).
Pekerjaan konstruksi baja : pintu-pintu dibuat oleh Marushima Hydraulic Gate Works Ltd, dipasang oleh Marusei Heavy Industri Works Ltd. dan PT. Barata Indonesia, sedangkan Generator dan turbin oleh Mitsui & Co. Ltd. Pengawasan dilakukan oleh Nippon Koei Co. Ltd., Proyek Brantas.

Peresmian
Bendungan Bening diresmikan pada tanggal 6 Nopember 1981 oleh Menteri Pekerjaan Umum DR.Ir. Poernomosidi Hadjisarosa, ditandai dengan penutupan pintu Terowongan Pengelak.